Karakteristik Telur Kura Kura

Kura-kura adalah hewan yang memiliki skala dan berkaki empat. Hewan-hewan ini termasuk ke dalam golongan reptil. Kura-kura berkembang biak meletakkan cara (ovipar). Kura Kura dapat tinggal di tempat yang berbeda, di hutan, rawa, sungai, gurun, padang rumput, dan laut.Di Indonesia, ada beberapa kelompok jenis ini, yakni kelompok kura-kura, labi-labi dan kura-kura. 

Ukuran tubuhnya telah bervariasi, ada yang besar dan kecil. Sebagian kura-kura adalah tanaman Eater (herbivora), beberapa pemakan daging (karnivora), dan beberapa spesies pemakan semua (omnivora). Kura-kura telur dari pemburu banyak orang, karena rasanya lezat. Selain telur, kura-kura daging adalah menjadi terlalu banyak membuat menu di restoran.

Karakteristik Turtle EggsTurtle telur bulat, yaitu telur spesies terbesar kura-kura, sementara spesies lainnya berbentuk oval.Kura-kura telur Albumen putih, berisi protein yang menyebabkan embrio kura-kura tidak menjadi sulit ketika dimasak.Hampir seluruh konten berisi telur telur.Suhu dapat menentukan jenis kelamin kura-kura. Jika suhu udara yang lebih tinggi, maka embrio akan berkembang menjadi perempuan kura-kura, jika suhu rendah, embrio akan tumbuh menjadi kura-kura laki-laki.

Kura-kura telur adalah telur yang independen, setelah memegang kura-kura bertelur telur, kemudian mereka akan ditinggalkan dalam lubang ditutupi dengan pasir atau lumpur. Telur akan menjalani inkubasi. Setelah menetas, kura-kura muda akan menemukan jalan ke perairan tanpa dipandu induknya.Turtle laki-laki vs betina tortoiseFor beberapa orang sulit untuk menentukan jenis kelamin kura-kura. Namun, ada beberapa karkateristik kura-kura yang dapat berfungsi sebagai panduan dalam membedakan jenis kelamin binatang reptil satu ini. Perbedaan karakteristik dari kura-kura jantan dan betina dapat dilihat dari beberapa bagian dari tubuhnya, antara lain: ukuran ekor. 

Pada kura-kura laki-laki, ukuran ekor lebih lama, sementara kura-kura perempuan ekor pendek tapi lebih besar dalam ukuran.Alur pada plastron/shell. Kura-kura laki-laki memiliki alur di bawah kulit, yang berguna ketika proses pembuahan. Sementara kura-kura perempuan plastron/shell datar atau tidak juga cembung.